“Dok… lihat judulnya, kok yang ente bahas cuman proposal usaha makanan?”. Apa di proposal usaha warnet atau proposal usaha perikanan hal yang ente bilang itu nggak penting?”.
Nggak juga sih… Di proposal kewirausahaan yang lainnya, hal yang nanti saya bicarakan juga sering dilupakan. Misalnya saat membuat proposal usaha kecil percetakan. Sama juga, forget…
Hanya saja, yang paling sering dilupakan kok “jatuhnya” ya yang di proposal usaha makanan gitu loh. Nggak di proposal usaha kecil keripik bayam, nggak di proposal usaha kecil martabak manis. Wis… podo ae kabeh.
Mungkin karena usaha makanan banyak yang minat kali ya. Jadinya prosentasenya tinggi buat ketiban apesnya, wkwkwkwkkwwk… “Bentar dok, lha yang mau di bahas bagian mana yang sering dilupakan terkait proposal bisnis plan makanan? Ane kok jadi bingung.” Woh, gitu ya? Mau langsungan nih? Siyaaappp… saya terangkan.
Yang mau saya bahas tentang bagian dari proposal usaha makanan yang sering dilupakan adalah “section” pemasaran bagian strategi iklan secara DETAIL. Kebanyakan orang yang bikin proposal usaha makanan, mereka hanya mencantumkan strategi iklannya secara umum.
Saya nggak tahu kenapa mereka bisa berlaku demikian. Tapi mayoritas penyebabnya adalah karena mereka tidak tahu bagaimana cara membuat proposal usaha makanan yang benar. Padahal jika Anda bisa membuat proposal usaha makanan dengan baik dan benar, kemungkinan proposal usaha makanan Anda “GOAL” sangat tinggi.
Mengapa? Karena investor yang cerdas tahu bagaimana cara membaca sebuah proposal usaha. Dengan melihat tulisan Anda, ia akan tahu bagaimana cara Anda mengelola uangnya. Dan yang terpenting adalah ia tahu apakah uangnya AMAN atau TIDAK jika diinvestasikan ke usaha Anda. Ini yang terpenting !!
Nah, salah satu hal yang bisa meyakinkan investor bahwa uang mereka aman untuk diinvestasikan ke usaha Anda adalah seperti apa Anda merancang strategi iklan Anda. “Kok bisa dok?” Bisa… Karena strategi iklan adalah salah satu cara efektif yang bisa mendatangkan penjualan bagi sebuah perusahaan. Dan sudah menjadi rahasia umum bahwa “nadi” dari sebuah bisnis terletak pada penjualannya, iya kan?
Dengan membaca strategi iklan Anda yang detail dan benar-benar matang, investor Anda akan merasa uangnya aman. Dalam benak mereka, Anda bisa mendatangkan penjualan, berarti ada pemasukan… begitu. Maka dari itu kali ini, saya akan bagikan kepada Anda bagaimana menulis strategi iklan yang detail dan matang pada sebuah proposal usaha makanan dan proposal-proposal bisnis lainnya agar calon investor Anda “senang”, ho..ho..ho..
STRATEGI IKLAN
Iklan Bayaran
Saat ini kami berpartisipasi untuk memasarkan usaha makanan kami ke dalam bentuk periklanan. Kami percaya bahwa dengan iklan yang tepat sasaran, produk makanan kami akan dikenal oleh banyak orang dan mampu mendatangkan calon customer dengan waktu yang relatif singkat. Ada 3 media yang akan kami gunakan :
-
Iklan Koran. Seluruh salinan iklan adalah sama dan meliputi juga informasi yang dibutuhkan oleh koran.
- Informasi iklan
- Ukuran iklan : 2 kolom per 3 inci.
- Waktu : bulanan.
- Bagian : makanan.
- Lokasi, kontak dan biaya iklan
- Koran Kedaulatan Indonesia Merdeka
P.O BOX 5000
Jl. Malioboro Raya No. 15
Kontak : Sdr. Sarjiman
Oplah : 50.000
Biaya : Rp. 1.500.000,- - Koran Jogja Tribun Barat
P.O BOX 3000
Jl. Ringroad Barat Komplek Ruko Godean No. 157
Kontak : Bpk. Sunaryo
Oplah : 125.000
Biaya : Rp. 2.000.000,- - Tabloid Mama Suka Memasak
P.O BOX 55000
Jl. Solo No. 234 (Depan Hotel Jaya Selalu Abadi)
Kontak : Sdri. Imelda
Oplah 20.000
Biaya : Rp. 750.000,-
- Koran Kedaulatan Indonesia Merdeka
- Informasi iklan
-
Buku Telepon – Yellowpages dan Direktori
- Buku Telepon TELKOM – Yellowpages
- Cakupan wilayah : Provinsi D.I Yogyakarta
- Biaya tahunan : Rp. 8.000.000,-
- Ukuran iklan : 1/4 halaman
- Tanggal perpanjangan : 1 Januari
- Kontak : Mr. Aditya
- Direktori Bisnis
- Cakupan Wilayah : Kota Yogyakarta
- Biaya Tahunan : Rp. 3.000.000,-
- Ukuran iklan : 1/4 halaman
- Tanggal perpanjangan : 31 Desember
- Kontak : Lidya Hutagalung
- Buku Telepon TELKOM – Yellowpages
-
Saluran Radio Lokal
-
Radio Rakosambung FM – Stasiun radio lokal, jangkauan seluruh kota Jogja
- Durasi iklan : 60 detik
- Biaya pengembangan : Rp. 500.000,- (satu kali bayar)
- Lamanya kampanye : 3 bulan
- Pemutaran per bulan : 3 kali sehari, setiap hari
- Biaya untuk 3 bulan : Rp. 4.000.000,-
- Total biaya kampanye : Rp. 4.500.000,-
-
Radio Jogja Kuliner FM – Stasiun radio lokal, menjangkau 400.000 rumah.
-
Durasi iklan : 30 detik
-
Biaya pengembangan : Rp. 250.000,- (satu kali bayar)
-
Lamanya kampanye : 3 bulan
-
Pemutaran per bulan : 20 kali sehari, setiap hari
-
Biaya untuk 3 bulan : Rp. 9.750.000,-
-
Total biaya kampanye : Rp. 9.750.000,-
-
-
Kira-kira dengan contoh di atas Anda paham kan? Insyaa Allah penjelasan saya mudah dipahami kok. Hanya saja yang perlu Anda perhatikan dalam membuat proposal usaha makanan dan usaha-usaha lainnya, Anda harus berikan data yang valid ya… Seperti pada contoh strategi iklan di atas, Anda harus tanya benar-benar ke media iklan yang Anda gunakan tersebut.
Jangan asal tulis. Apalagi Anda kira-kira. Misalnya oh, kata temenku radio di sana pas kok targetnya buat usahaku. Katanya per tayangnya cuman 20 ribu rupiah. Murah… Habis itu Anda tulis di proposal. Bubar kabeh wis, wkwkwkwkkw… Dan yang lebih penting lagi, Anda harus tahu bagaimana caranya memilih media iklan yang tepat bagi target market Anda plus bagaimana cara memasang iklan yang efektif.
Sudah tahu kan caranya? Belum? Kalau belum, tak kasih beberapa tips-nya…
- Cara Buat Iklan yang Benar – Ada 3 seri, baca sampai habis. Detail penjelasannya. Klik di sini.
- Tips Membuat Iklan yang Manjur dan Dahsyat Ala TDW – Silahkan klik link ini.
- Kesalahan yang Sering Dilakukan dan Bagaimana Memperbaikinya – Monggo baca di sini.
- Jenis-jenis Iklan Modern dan Tradisional – Semuanya ada di sini. Ojo sampek lewat yo?
- Iklan Baris yang Efektif – Nah, kalau yang satu ini, sayang juga kalau Anda lewatkan.
Hmmm… saya rasa sudah cukup rekomedasi artikel saya tentang hal-hal yang terkait dengan strategi iklan di atas. Monggo Anda baca dan Anda pahami pelan-pelan. Dan kalau ada yang bingung tentang artikel contoh proposal usaha makanan kecil ini, tanyakan saja di kotak komentar. Kalau bisa saya jawab ya saya jawab. Kalau nggak yang saya diamin aja, ha..ha..ha..
(sumber gambar artikel proposal usaha makanan unik, proposal usaha makanan dan minuman, proposal bisnis plan kuliner : www.magnoliamedianetwork.com)
minta contoh proposal baik dan benar versi dokter boleh ?
Mungkin lain waktu jika ada kesempatan saya share…